• judi

    Jenis Jenis Mobil dan Merk Mobil Terlaris di Indonesia, Terbaru!


    Bicara mengenai dunia otomotif, tentunya tidak terlepas dari bahasan seputar jenis jenis mobil. Terlebih, inovasi teknologi saat ini semakin bagus dan terdepan.

    Membuat jenis mobil yang beredar semakin beragam dan disesuaikan dengan kebutuhan calon pemiliknya.

    Nah, kira-kira ada jenis mobil apa saja yang beredar luas di pasaran Indonesia saat ini? Yuk, kita kenali satu persatu lewat informasi berikut ini supaya memudahkan Anda dalam memilih mobil impian.

    Jenis Jenis Mobil yang Ada di Indonesia

    Indonesia adalah salah satu negara dengan pengguna kendaraan bermotor terbanyak, salah satunya tentu saja mobil. Ada berapa jenis mobil di Indonesia? Mari kita simak jenis jenis mobil dan perbedaanya di ulasan berikut ini.

    1. Mobil Sedan

    Jenis Jenis Mobil

    Diantara banyakanya jenis jenis mobil yang beredar, mari kita mulai membahasnya dari mobil sedan. Mobil ini sengaja dirancang untuk kenyamanan dan kestabilan saat berkendara. Sesuai dengan klaimnya tersebut, mobil jenis ini kurang cocok untuk berkendara di jalanan berlubang.

    Lantaran tampilannya yang cenderung mewah dan berkelas, mobil ini lebih cocok untuk digunakan ke acara resmi atau formal karena mampu menunjukan sisi performance pemiliknya.

    Bukan hanya itu saja, mobil ini juga umumnya digunakan sebagai mobil balap yang banyak mendapat modifikasi di beberapa bagian tertentu.

    2. Mobil SUV (Sport Utility Vehicle)

    Jenis Jenis Mobil

    Mobil jenis ini belakangan banyak digandrungi masyarakat Indonesia. Hal ini cukup jelas mengingat mobil SUV bisa digunakan di segala medan termasuk casual offroad, interior dan eksteriornya menawan, serta kapasitas tempat duduk yang cukup lega.

    Jika dilihat dari eksteriornya, mobil ini bak perpaduan antara mobil sedan dengan mobil jeep. Dengan ciri khas yang paling menonjol dari mobil jenis ini yaitu bodi mobil yang besar dengan ground clearance tinggi yang membuatnya terlihat gagah.

    Namun sayangnya, efisiensi bahan bakar pada mobil ini kurang baik dan harga per unitnya dibanderol dengan harga yang relatif mahal.

     

    Baca Juga: Cara Mudah Bayar Pajak Mobil Online, Tidak Perlu Datang Ke Samsat!

     

    3. Mobil MPV

    Jenis Jenis Mobil

    Jenis jenis mobil yang banyak digunakan selanjutnya yaitu mobil MPV. Mobil ini kerap kali dikenal dengan sebutan mobil keluarga karena mampu menampung cukup banyak penumpang, yakni mencapai 7 orang dalam satu mobil.

    Selain itu, mobil ini juga cukup nyaman dikendarai di medan ekstrim seperti jalanan yang berlubang ataupun berliku. Kemampuan ini didukung berkat ground clearance yang cukup tinggi yaitu di atas 200 mm. 

    Bukan cuma itu saja, mobil ini juga dinilai irit dari segi efisiensi bahan bakarnya. Jadi, bagi Anda yang mencari mobil dengan kenyamanan, keamanan, serta daya tampung yang banyak, mobil ini akan sangat cocok untuk menjadi pilihan Anda.

    4. Mobil Sport

    Jenis Jenis Mobil

    Mobil sport adalah salah satu jenis mobil sedan yang cukup banyak digemari masyarakat. Sesuai dengan namanya juga, mobil ini disebut sebagai mobil sport karena tampilannya yang sporty. Tak heran, bilamana mobil jenis ini dibanderol dengan harga yang cukup tinggi.

    Selain dari harganya yang mahal, pengisian bahan bakar untuk mobil ini juga memakan biaya yang tidak sedikit. Jika mobil lain umumnya memerlukan Rp500 ribu sampai dengan Rp700 ribu untuk sekali pengisian, mobil ini bisa memakan biaya hampir Rp1 juta atau di atasnya.

    Disamping kebutuhan bahan bakar yang membutuhkan biaya cukup banyak, perawatan berkala pada mobil ini juga terbilang cukup menguras kantong.

    Kendati demikian, alasan tersebut tidak membuat mobil ini sepi peminat lantaran performa mesinnya yang buas. Membuat siapa saja bisa merasakan pengalaman berkendara yang tak terlupakan.

     

    Baca Juga: Biaya Servis Mobil Terbaru dan Tips Hemat Servis Mobil

     

    5. Mobil Convertible

    Jenis Jenis Mobil

    Pernah melihat jenis jenis mobil yang atapnya bisa terbuka hanya dengan memencet salah satu tombol? Mobil tersebut merupakan jenis mobil convertible!

    Mobil yang satu ini terlihat sangat stylish dan membuat pengendaranya nampak berkelas. Meskipun begitu, mobil ini kurang cocok digunakan di jalan raya apalagi jika suasana macet. Sebab, mobil ini memiliki jarak pandang yang sangat terbatas sehingga bisa mempengaruhi pengemudinya.

    Di sisi lain, harga mobil dan sparepartnya dibanderol dengan harga yang cukup tinggi. Salah satu sumber mengatakan jika mobil ini paling murah dibanderol dengan harga 1,4 miliar.

    6. Mobil Station Wagon

    Jenis Jenis Mobil

    Selain mobil sedan sport, jenis mobil sedan lainnya yang bisa Anda temui di Indonesia khususnya daerah perkotaan yaitu mobil station wagon.

    Perbedaan yang paling mencolok antara mobil jenis ini dengan sedan biasa yaitu terletak pada bagasi mobil, dimana mobil jenis ini memiliki bagasi langsung atau tidak terpisah. Salah satu contoh jenis mobil yang satu ini yaitu Mini cooper.

    7. Mobil Pick Up dan Mobil Double Cabin

    Jenis Jenis Mobil

    Mobil pick up sengaja dibuat untuk mempermudah urusan distribusi barang. Jenis jenis mobil ini paling sering digunakan oleh para pebisnis untuk membantu kelancaran bisnis mereka. Misalnya mengangkut produk jualan ataupun barang ke alamat konsumen maupun lokasi lainnya.

    Nah, sebagaimana dengan mobil pick up, mobil double cabin juga memiliki fungsi yang tidak jauh berbeda. Hanya saja, mobil double cabin dirancang memiliki 2 bagian terbuka pada bagian belakang mobil.

    Kabin pertama untuk penumpang, sedangkan kabin lainnya diperuntukan untuk barang dan alat berat. Mobil jenis ini seringnya digunakan di daerah pertambangan.

    8. Mobil Listrik atau Mobil Elektrik

    Jenis Jenis Mobil

    Sesuai dengan namanya, mobil ini bergerak dengan bantuan tenaga listrik, tidak menggunakan bahan bakar seperti bensin atau cairan penggerak lainnya.

    Keberadaan mobil listrik disebut-sebut sebagai terobosan alternatif dalam menjaga lingkungan. Meskipun begitu, mobil jenis ini baru bisa digunakan di daerah perkotaan dengan ekosistem yang mendukung.

    Misalnya untuk pengisian daya atau tenaga mobil yang memerlukan setidaknya 30 menit sampai dengan terisi penuh dan hanya bisa dilakukan di tempat khusus pengisian mobil listrik.

     

    Baca Juga: Patut Berbangga! Yuk, Kenali Lebih Dalam Jenis Mobil Listrik Buatan Indonesia Ini!

     

    9. Mobil Off Road

    Jenis Jenis Mobil

    Gemar menjelajah tempat baru dengan mobil adventure? Mobil off road bisa jadi pilihan yang tepat!

    Mobil jenis ini memiliki sistem penggerak yang cukup tangguh yakni 4WD (mobil 4×4). Lantaran mesinnya yang kuat ini, jenis jenis mobil yang termasuk ke dalam mobil off road bisa digunakan di situasi dan kondisi yang menantang.

    Selaras dengan kemampuannya yang menakjubkan, mobil ini memerlukan perawatan yang tinggi. Mulai dari rutin mengganti pelumas atau oli mobil, pengecekan mesin, sampai dengan bahan bakarnya yang cukup boros.

     

    Baca Juga: Musim Hujan, Mobil Terendam Banjir? Ini yang Perlu Anda Lakukan!

     

    10. Mobil Hybrid

    Jenis Jenis Mobil

    Banyak orang mengira jika mobil hybrid serupa dengan mobil listrik. Namun nyatanya, kedua mobil tersebut benar-benar berbeda.

    Mobil hybrid adalah salah satu jenis jenis mobil unik yang ada di Indonesia. Sebab, mobil ini ditenagai dengan dua mesin penggerak dimana mobil ini bisa dioperasikan baik dengan bensin konvensional maupun motor listrik.

    Motor listrik cenderung bekerja saat kecepatan mobil cenderung rendah. Sedangkan bensin konvensional berjalan saat mobil melaju dengan kecepatan tinggi. Dengan demikian, Anda bisa menghemat bahan bakar sekaligus membantu menjaga lingkungan.

    Cukup ramah lingkungan, bukan?

    11. Mobil LCGC

    80%

    Mobil LCGC atau yang kerap kali disebut dengan mobil kecil adalah mobil dengan harga jual per unitnya kurang dari 200 juta.

    Mobil ini sangat pas untuk Anda yang menginginkan mobil irit, mampu menampung banyak penumpang, dan pastinya ramah lingkungan.

    12. Mobil Hatchback

    80%

    Mobil hatchback adalah salah satu jenis jenis mobil yang banyak diminati muda-mudi khususnya yang tinggal di daerah perkotaan. Sebab, mobil ini memiliki tampilan yang simple dan aerodinamis yang memudahkan pengemudi untuk menggerakkannya.

    Hal tersebut juga didukung dengan adanya sebuah fitur yang membuat mobil kecil ini melaju lebih stabil meskipun melaju di jalan berlubang. Fitur tersebut bernama VSC (Vehicle Stability Control).

    Meskipun mobil ini cukup praktis dan ringan, sayangnya ground clearance yang terdapat pada mobil ini tidak begitu tinggi. 

     

    Baca Juga: Biaya Mutasi Mobil di Tahun 2022 dan Cara Mudah Mengurusnya

     

    13. Mobil Crossover

    Jenis Jenis Mobil

    Jenis mobil berikutnya yaitu mobil crossover. Mobil ini adalah gabungan antara SUV dan Hatchback. Setidaknya itulah yang banyak dikatakan oleh para pecinta dunia otomotif.

    Mobil crossover memiliki tampilan yang mengedepankan aerodinamis dan umumnya didukung dengan mesin mobil AWD yang menjadikan mobil ini cukup nyaman melaju di area perkotaan.

    14. Mobil Coupe

    Jenis Jenis Mobil

    Terakhir yaitu jenis mobil coupe. Mobil coupe memiliki bodi dengan ukuran kecil layaknya mobil sedan, namun kapasitas kursi yang ada pada mobil ini hanya mampu menampung 2 buah pintu serta jok penumpang.

     

    Baca Juga: Cara dan Syarat Gadai BPKB Mobil Terbaru, Mudah dan Aman!

     

    Merek Mobil Terlaris dari Jenis Mobil di Indonesia

    Setelah Anda mengetahui jenis jenis mobil apa saja yang beredar di Indonesia, kurang afdol rasanya jika kita tidak mengetahui lebih lanjut terkait merk mobil yang laris manis di negeri ini.

    Berikut ini daftar merk mobil terlaris yang sudah kami rangkum dari berbagai sumber.

    1. Mobil Sedan

    • Mercedes Benz E Class

    • Mercedes Benz C Class

    • Toyota New Corolla Altis

    • Toyota Camry

    • Toyota Vios

    • Honda Civic

    • Honda All New City

    • Honda Accord

    • BMW 3 Series

    • BMW 5 Series

    2. Mobil SUV

    3. Mobil MPV

    • Toyota Calya

    • Daihatsu Sigra

    • Toyota Avanza

    • Toyota Kijang Innova

    4. Mobil Hatchback

    5. Mobil Crossover

    • Honda H-RV

    • Honda CRV

    • Nissan X-Trail

    • Chevrolet Trax

    • Toyota Rush

    • Daihatsu Terios

    • Honda BRV

    • Mazda CX-3

    • Nissan Juke

    • Chevrolet Trax

    • Xpander Cross

    Sobat BFI, itulah informasi mengenai Jenis Jenis Mobil dan Merk Mobil Terlaris di Indonesia. Dapatkan kemudahan mengajukan pinjaman jaminan BPKB mobil di BFI Finance dengan pencairan hingga 85% untuk mobil jenis penumpang dan 75% untuk jenis mobil bukan penumpang.

    BFI Finance sebagai salah satu perusahaan pembiayaan terpercaya memiliki layanan pinjaman BPKB mobil yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Ajukan pinjaman dengan bunga ringan dan proses pencairan yang cepat. Pajak mati atau belum balik nama mobil bisa dibantu! Informasi selengkapnya dapat Anda temukan melalui tautan di bawah ini.

    Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan BPKB Motor

    Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan BPKB Mobil

    Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan Sertifikat Rumah

     

    Dapatkan informasi bermanfaat lainnya di BFI Blog. Update setiap Senin-Jumat. Sampai ketemu lagi di artikel selanjutnya!

  • judi

    Murah dan Berkualitas, Kenali Apa Itu Mobil LCGC


    Ada banyak mobil yang gandrungi masyarakat Indonesia. Hal ini menjadi salah satu alasan kuat mengapa mobil yang ada di pasaran sangat beragam.

    Salah satu di antaranya yaitu mobil LCGC. Bagi Sobat BFI pecinta dunia otomotif, mungkin sudah tidak asing dengan jenis mobil ini.

    Namun, bagi Anda yang masih merasa awam dan sedang mencari mobil yang tepat, artikel kali ini akan sangat membantu Anda dalam memilih mobil idaman. Apa itu mobil LCGC? mari kita kupas selengkapnya di ulasan berikut ini.

    Definisi Mobil LCGC

    Kata LCGC merupakan kepanjangan dari Low Cost Green Car. Maksudnya adalah, mobil jenis ini mengusung tema mobil murah yang ramah lingkungan. Ini juga menjadi faktor pendukung mengapa mobil LCGC ramai diminati masyarakat kita.

    Sebab, mobil dengan harga ekonomis ini mampu menjangkau berbagai lapisan. Salah satunya yaitu bagi masyarakat menengah ke bawah yang ingin memiliki kendaraan pribadi.

    Lalu, apa perbedaannya mobil LCGC dengan mobil biasa?

    Setidaknya ada 4 perbedaan yang paling mencolok antara mobil LCGC dengan mobil lainnya.

    Pertama, mobil jenis ini memiliki desain simple dan minimalis dengan bodi yang lebih ramping. Kedua, sesuai dengan ketetapan pemerintah, mobil ini memiliki mesin dengan kapasitas rendah yang membuatnya ramah lingkungan.

    Ketiga, mobil ini diperuntukan untuk kalangan menengah ke bawah yang menjadikannya harga pasaran mobil ini dapat dijangkau mulai dari Rp100 juta-an. Ke-empat, fitur mobil ini lebih sederhana jika dibandingkan dengan mobil biasa atau konvensional pada umumnya.

    Seperti yang sudah disinggung sebelumnya terkait ketetapan pemerintah terhadap mobil LCGC, khususnya oleh Kementerian Perindustrian. Berikut ini spesifikasi mobil yang masuk dalam kriteria mobil ini.

    • Mesin mobil berkapasitas 980-1200 cc

    • Untuk mobil dengan bahan bakar bensin, bensin yang digunakan harus berjenis RON 92 (Research Octane Number)

    • Konsumsi BBM berada di 20 km/liter untuk mesin dengan bahan bakar bensin

    • Mobil dengan mesin diesel memiliki kapasitas mesin maksimal 1500 cc dan konsumsi BBM sekitar 20 km/liter

    • Untuk mobil dengan bahan bakar diesel, bensin yang digunakan harus berjenis CN 51

    • Memiliki radius belok di angka maksimal 4.6 meter

    • Terdapat penambahan merek dan logo khas Indonesia

    • Harga yang dipasarkan tidak lebih dari Rp95 juta dengan catatan boleh dilakukan penyesuaian harga sebesar 15% untuk tipe otomatis, 10% untuk keamanan, dan harga yang ada bisa disesuaikan dengan inflasi yang ada saat ini

     

    Baca Juga: Jenis Jenis Mobil dan Merk Mobil Terlaris di Indonesia

     

    Kelebihan Mobil LCGC

    Selain harganya yang dibanderol terjangkau dengan konsep ramah lingkungan, mobil LCGC juga memiliki beberapa kelebihan lainnya.

    Apa saja kelebihan yang dimiliki mobil jenis ini?

    1. Bahan Bakar yang Irit

    Kelebihan pertama yang dimiliki mobil jenis ini yaitu bahan bakar mobil yang irit. Hal ini tidak hanya membawa efek positif terhadap lingkungan, tapi juga membawa efek positif yang sama terhadap para pemiliknya. Pengeluaran pun jadi lebih terkontrol dan tetap nyaman berkendara.

    Sebagaimana yang dikutip dari qoala.app, mobil LCGC paling irit mampu menghabiskan 1 liter bahan bakar untuk jarak tempuh setidaknya 20KM. Hal ini bisa dibilang terobosan yang sangat baik jika dibandingkan dengan mobil konvensional lainnya yang membutuhkan bahan bakar lebih banyak dengan jarak tempuh yang sama.

    2. Awet

    Mobil LCGC termasuk mobil yang awet. Durabilitas yang ada pada mobil ini teruji dengan baik. Jadi, meskipun mobil ini murah namun kualitasnya tidak bisa diremehkan.

    Sebagai contoh mobil jenis yang termurah yakni Toyota Agya. Mobil tersebut ditenagai dengan mesin 1200 cc dengan 4 silinder segaris, Dual VVT-I dan 16 katup, DOHC. Sangat mendukung untuk kenyamanan saat Anda berkendara.

    3. Cocok Untuk Pengemudi Pemula

    Lantaran harganya yang terjangkau, yakni dibanderol mulai dari Rp100 juta-an, mobil LCGC sangat cocok digunakan pengemudi pemula.

    Anda bisa memilih transmisi sesuai dengan keinginan Anda. Baik itu manual maupun otomatis.

    4. Bodi Mobil Lebih Compact

    Memiliki mobil dengan bodi compact membawa keuntungan tersendiri. Terlebih, jika Anda lebih sering mengemudi di wilayah yang padat dan akrab dengan kemacetan.

    Anda bisa meminimalisir munculnya baret pada mobil (tag link) dan mampu bergerak lebih gesit.

     

    Baca Juga: Patut Berbangga! Yuk, Kenali Lebih Dalam Jenis Mobil Listrik Buatan Indonesia Ini!

     

    Kelemahan Mobil LCGC

    Meskipun mobil ini sangat compact dan punya sederet keuntungan. Namun, ternyata ada juga lho kelemahan dari mobil ini.

    Apa saja kelemahan mobil LCGC?

    1. Power Mobil Berkapasitas Kecil

    Mobil LCGC umumnya ditenagai dengan mesin 1000 cc atau 1200 cc. Kapasitas mesin tersebut terbilang kecil jika kita bandingkan dengan mobil konvensional jenis lain. Hal ini tentunya berimbas pada power mobil yang dihasilkan relatif sedikit.

    2. Kurang Cocok Digunakan Dalam Kecepatan Tinggi

    Dikarenakan kapasitas mesin yang kecil, power yang dihasilkan pun akan sama kecilnya. Hal ini membuat mobil ini kurang cocok bilamana digunakan dalam kecepatan tinggi. Apabila dipaksa, mobil akan mudah oleng yang mengakibatkan kestabilan saat mengemudi menjadi taruhannya.

    Meskipun begitu, saat ini sudah mulai banyak mobil LCGC yang konon dirancang lebih stabil saat melaju dalam kecepatan tinggi.

    3. Fitur Mobil yang Minim

    Harga yang murah dengan klaim yang menjanjikan tidak serta merta membuat mobil compact yang satu ini lengkap akan fitur penunjang.

    Sebab, mobil jenis ini pada umumnya tidak dilengkapi dengan fitur airbag dan rem ABS.

     

    Baca Juga: Biaya Mutasi Mobil di Tahun 2022 dan Cara Mudah Mengurusnya

     

    Rekomendasi Mobil LCGC Terbaik Untuk Anda

    Tertarik untuk membeli mobil LCGC?

    Rekomendasi mobil LCGC tahun 2022 berikut ini bisa jadi pilihan Anda!

    Mobil LCGC

    Image Source: Carmudi

    1. Daihatsu Ayla

    Mobil Daihatsu sudah sejak lama dikenal sebagai mobil yang merakyat. Sebab, harga jual mobil ini relatif murah dengan kenyamanan mobil yang baik.

    Selain harganya yang terjangkau, mobil ini juga disebut-sebut sebagai mobil LCGC paling irit di kelasnya.

    1 liter bahan bakar untuk Daihatsu Ayla mampu menempuh jarak 14-15 KM untuk berkendara di dalam kota. Sedangkan untuk jalan tol, mobil ini bisa menempuh sampai dengan 20 KM.

    Mobil ini tersedia dalam 2 transmisi yakni otomatis dan manual. Dibanderol mulai dari harga Rp 103 juta untuk tipe mobil termurah dan Rp 161 juta untuk mobil Daihatsu Ayla termahal dengan tipe Daihatsu New Ayla 1.2 R Deluxe AT.

    2. Toyota Agya

    Berikutnya yaitu Toyota Agya. Mobil LCGC yang satu ini banyak dipilih oleh kaum muda mudi lantaran bodinya yang keren cenderung sporty, serta mudah untuk dimanuver.

    Toyota Agya didukung dengan mesin berkapasitas 1200 cc dan bahan bikin irit yang mampu menempuh jarak 15 KM/liter untuk perjalanan di dalam kota dan 20 KM/liter untuk jalan tol.

    Jika Anda tertarik untuk membeli mobil ini, Anda dapat menyiapkan budget mulai dari Rp 144 juta untuk Toyota Agya termurah sampai dengan Rp 170 juta untuk harga termahal dengan tipe Toyota Agya 1.2 G A/T TRD.

    3. Honda Brio Satya

    Bicara soal bahan bakar yang irit, mobil LCGC jenis Honda Brio Satya patut diacungi jempol.

    Pasalnya, mobil ini dapat melaju 16.6km/liter untuk perjalanan di dalam kota dan 22.6 km/liter untuk jalan tol. Cukup fantastis bukan?

    Selain dikenal sebagai mobil LCGC terlaris, mobil ini juga disebut sebagai city car terbaik di kelasnya.

    Tidak hanya itu, mobil ini juga memiliki interior dan eksterior yang terkesan mewah. Dan dilengkapi dengan fitur mobil mulai dari dual front SRS airbag, rem ABS+EBD.

    Ditenagai dengan mesin berteknologi i-VTEC 1.2 L, mobil ini mampu menghasilkan tenaga hingga 90 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimal di 110 Nm pada 4.800 rpm.

    Tak heran jika mobil ini dinobatkan sebagai mobil LCGC terbaik.

    Bicara soal harga, mobil ini dijual mulai dari Rp 151 juta sampai dengan Rp 175 juta dengan tipe Honda Brio E CVT.

     

    Baca Juga: Cara Mudah Bayar Pajak Mobil Online, Tidak Perlu Datang Ke Samsat!

     

    4. Nissan Datsun Go Panca

    Mobil LCGC terkenal karena harganya yang murah serta irit bahan bakar.

    Salah satu merek mobil yang menjadi pionir mobil murah di Indonesia adalah Datsun Go.

    Datsun merupakan merek dagang yang dimiliki Nissan. Fakta ini membuat mobil tersebut memiliki teknologi mesin yang serupa dengan mobil Nissan.

    Tak ayal, jika mobil ini dapat melaju hingga 20 km/liter. Cukup irit untuk menunjang produktivitas Anda sehari-hari.

    Di sisi lain, harga mobil ini juga dipasarkan mulai dari Rp100 juta sampai dengan Rp 104 juta saja. Sangat terjangkau bagi Anda yang mendambakan mobil irit, bagus dengan harga yang relatif murah.

    5. New Daihatsu Sigra

    Mobil LCGC yang satu ini memiliki desain yang sama dengan Calya. Hal ini cukup masuk akal mengingat keduanya berasal dari perusahaan yang sama.

    Daihatsu Sigra menawarkan banyak keuntungan. Mulai dari pilihan mobil yang bervariasi sampai dengan fitur keamanan mumpuni. Seperti sensor parkir, Dual SRS Airbag, serta Side Impact Beam.

    Mobil Daihatsu Sigra dibanderol mulai dari Rp120 juta untuk harga terendah sampai dengan Rp163 juta untuk harga termahal dengan tipe Daihatsu Sigra 1.2 R AT DLX.

    Demikian informasi seputar mobil LCGC. Dapatkan pinjaman dana cepat dengan jaminan BPKB Mobil hanya di BFI Finance.

    Wujudkan impian Anda bersama BFI Finance! Beragam kebutuhan mulai dari modal usaha, biaya pendidikan, sampai dengan gaya hidup, semua bisa kami bantu.

    Informasi lebih lanjut bisa Anda klik melalui tautan berikut.

    Jaminan BPKB Mobil

    Pencairan dana hingga 85% dari nilai kendaraan dan tenor hingga 3 tahun.

    Jaminan BPKB Motor

    Pinjaman dana dengan proses cepat dan tenor maksimal hingga 18 bulan.

    Jaminan Sertifikat Rumah

    Bunga rendah mulai dari 0.9% dengan tenor panjang hingga 48 bulan.

     

    Cari informasi menarik lainnya seputar mobil, bisnis, gaya hidup, dan masih banyak lagi? Kunjungi BFI Blog. Artikel terbaru setiap Senin-Jumat.

     

    #SelaluAdaJalan Bersama BFI Finance

  • judi

    Cara Pasang Aki Mobil di Rumah, Mudah dan Efisien


    Cara pasang aki mobil sebetulnya tidaklah sulit. Anda bisa melakukannya sendiri di rumah tanpa perlu pergi ke bengkel. Meskipun demikian, ada sederet prosedur yang perlu Anda lakukan agar pemasangan aki bisa berjalan dengan lancar.

    Bagaimana cara pasang aki mobil yang tepat? Simak informasi lengkapnya di bawah ini.

    Sekilas Mengenai Aki Mobil

    Aki mobil adalah komponen penting yang ada pada bagian mesin. Adanya aki mobil ini berfungsi sebagai penyuplai tenaga listrik untuk menggerakan berbagai komponen yang ada di mesin mobil. 

    Lantaran fungsinya yang sangat krusial, cara pasang aki mobil tidak bisa dilakukan sembarangan. Anda harus mengikuti beberapa prosedur yang ada sesuai dengan jenis aki mobil Anda. Sehingga, mesin mobil bisa terhindar dari korslet yang berimbas pada tidak mau menyalanya mesin mobil.

    Cara Pasang Aki Mobil Non-Injeksi

    Berikut ini langkah-langkah cara pasang aki mobil yang menggunakan sistem non injeksi atau karburator. Pastikan Anda mengikuti prosedur ini dengan seksama tanpa melewatkan satu langkah pun.

    1. Pastikan Mesin Mobil Telah Dimatikan

    Langkah pertama yang harus Anda lakukan yaitu dengan memastikan mesin mobil telah mati sempurna. Selanjutnya, Anda juga bisa mencabut kunci yang ada di lubang pengapian guna memastikan tidak ada aliran daya yang masuk ke aki. Sebab, kunci yang masih terpasang dapat menimbulkan percikan api dan mengancam keselamatan Anda.

    2. Lepas Kabel Aki Negatif

    Cara pasang aki mobil non-injeksi yang kedua yaitu dengan mencabut seluruh kabel pada terminal aki. Anda bisa memulainya dengan cara mencabut kabel negatif terlebih dahulu dengan menggunakan kunci. Kabel aki negatif ini umumnya berwarna hitam dan memiliki tanda (-).

    3. Lepas Kabel Aki Positif

    Berikutnya yaitu melepas kabel aki positif yang berwarna merah dengan tanda (+). Seperti halnya dengan mencabut kabel aki negatif, untuk mencabut kabel yang satu ini pastikan untuk menggunakan kunci juga. Setelahnya, taruh kabel aki di tempat yang aman dan pastikan tidak menyatu dengan kabel negatif atau logam untuk menghindari korsleting yang bisa merusak aki mobil.

    4. Cabut Aki

    Ketika semua kabel sudah terlepas dari bagian aki, selanjutnya Anda bisa mencabut aki yang terpasang di mobil. Namun, sebelum Anda melakukannya, pastikan untuk melepas bracket atau bagian lainnya yang menempel pada aki. Ketika semua bracket terlepas, cabut aki secara vertikal dengan mengangkatnya tegak lurus dari mesin mobil. Ini dimaksudkan agar cairan yang ada pada aki tidak tumpah. Jika Anda mengalami kesulitan untuk mengangkat aki karena bobotnya yang lumayan, sebaiknya lakukan pengangkatan aki dengan bantuan orang lain.

    5. Bersihkan Terminal Aki Mobil

    Cara pasang aki mobil yang kelima yakni melakukan pembersihan aki dari kotoran yang menempel. Gunakan cairan khusus, ampelan berbahan halus, kain emery, sikat kawat atau sikat plastik. Langkah ini wajib Anda lakukan agar aki mobil Anda dapat menghantarkan listrik dengan baik.

    Perlu diingat, cairan yang ada pada aki bersifat korosif dan berbahaya jika terkena kulit. Jadi, pastikan Anda melakukannya dengan hati-hati. Sebagai tindakan preventif, Anda bisa menggunakan sarung tangan berbahan karet atau bahan lainnya yang tidak tembus terkena cairan.

    Lakukan pembersihan aki mobil secara berkala untuk menjaga performa aki tetap maksimal dan menghindari hantaran listrik dari aki ke komponen lain terhambat.

    6. Pasang Aki Baru

    Setelah kelima proses di atas berhasil Anda lakukan, langkah berikutnya yaitu pemasangan aki baru. Caranya yaitu dengan meletakan aki pada nampan lalu pasang bracket. Untuk menghindari karat pada terminal, Anda bisa melumurinya dengan minyak lithium secukupnya.

    7. Sambungkan Kabel Aki Positif Terlebih Dahulu

    Lain halnya dengan proses melepaskan aki, pada tahap pemasangan, Anda perlu menyambungkan aki positif terlebih dahulu dan tidak lupa lakukan pengencangan menggunakan kunci inggris. Jika terdapat terminal positif, Anda juga bisa ikut memasangnya sebelum beralih ke pemasangan aki negatif.

    Lakukan cara pasang aki mobil ini dengan hati-hati dan jangan panik bilamana ada percikan api yang keluar. Percikan ini nantinya akan berhenti dengan sendirinya jika kepala aki sudah terpasang dengan baik.

    8. Sambungkan Kabel Aki Negatif

    Setelah kabel aki positif terpasang, selanjutnya Anda dapat menyambungkan kabel negatif dengan cara serupa, yakni menggunakan kunci inggris. Untuk menghindari adanya percikan listrik, pastikan kabel negatif maupun kunci inggris tidak bersentuhan dengan logam.

    9. Cek Kabel dan Klem

    Hal krusial lainnya dalam cara pasang aki mobil yaitu memastikan kabel dan klem sudah terpasang dengan sempurna. Sebab, bilamana ada satu komponen yang tidak kencang, besar kemungkinan mobil Anda tidak mau menyala.

    10. Tutup Kap Mobil dan Mulai Nyalakan Mesin

    Terakhir, tutup kap mobil dengan rapat dan mulai nyalakan mesin. Bila semua prosedur sudah sesuai, mesin mobil Anda akan menyala dengan sempurna tanpa mengalami kendala. Nah, saat mesin sudah berjalan dengan sempurna, Anda dapat mengatur ulang sistem navigasi, jam, dan radio.

     

    Baca Juga: Biaya Mutasi Mobil di Tahun 2022 dan Cara Mudah Mengurusnya

     

    Cara Pasang Aki Mobil Injeksi

    Selain sistem karburator, ada juga aki mobil dengan sistem injeksi yang menggunakan teknologi elektronik dan ECU (Electronic Control Unit). Umumnya, sistem ini digunakan mobil-mobil modern masa kini.

    Berikut ini cara pasang aki mobil injeksi yang tepat agar mesin mobil dapat berjalan dengan lancar tanpa mengakibatkan kerusakan pada ECU, memori jam, audio, dan komponen penting lainnya.

    Cara Pasang Aki Mobil

    Image Source: Pexels/Sergey Meshkov

    Cara Pasang Aki Mobil Injeksi dengan Bantuan Charger

    Cara pertama yakni dengan menggunakan bantuan charger atau baterai. Tujuannya adalah agar mesin mobil tidak kehilangan daya listrik. Oleh karenanya, cara pasang aki mobil berikut ini wajib dilakukan dengan cermat.

    1. Pastikan mesin mobil dalam keadaan hidup

    2. Kaitkan charger atau baterai pada bagian kepala aki

    3. Kendurkan baut yang da pada kedua kutub aki lalu lepas aki lama dari tempatnya

    4. Pasang aki baru secara hati-hati

    5. Hubungkan kembali baut yang tadi sempat dilepas

    6. Lepaskan kabel charger yang menempel

    7. Pemasangan aki selesai

    Meskipun terlihat sederhana, pastikan untuk Anda melakukannya dengan cermat. Salah prosedur akan mengakibatkan blockout yang mengganggu sistem kelistrikan mobil Anda. 

    Cara Pasang Aki Mobil Injeksi dengan Unit Baru

    Cara pasang aki mobil injeksi yang kedua yaitu dengan cara mengganti unit aki dengan yang baru. Cara satu ini beresiko besar dan karenanya harus dilakukan dengan teliti.

    1. Nyalakan mesin mobil Anda

    2. Kendorkan baut pada kepala aki

    3. Lepas aki lama dari tempatnya

    4. Pasang aki baru dan kencangkan baut yang ada

    5. Pemasangan aki selesai

    Sobat BFI, itulah cara pasang aki mobil di rumah, mudah dan efisien. Cara tersebut bisa Anda terapkan di mobil jenis apapun sampai dengan truk. Yang terpenting, upayakan untuk mengganti aki di tempat dengan pencahayaan yang cukup agar gangguan pada sistem kelistrikan bisa diminimalisir.

    Pastikan juga untuk rutin melakukan perawatan mobil seperti service mobil agar kendaraan Anda bisa melaju dengan baik, terhindar dari kecelakaan, baret mobil, dan jamur pada kaca mobil. Keuntungan lainnya, mobil yang terawat memiliki nilai jual yang tinggi dan memudahkan Anda dalam memperoleh pinjaman dana cepat jaminan BPKB dalam jumlah besar.

    Salah satu perusahaan pembiayaan yang menyediakan pinjaman jaminan BPKB mobil adalah BFI Finance. Di BFI Finance Anda bisa mengajukan pinjaman dana dengan pencairan hingga 85% dari nilai kendaraan dan tenor hingga 3 tahun.

    Informasi selengkapnya dapat Anda akses melalui tautan di bawah ini.

    Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan BPKB Motor

    Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan BPKB Mobil

    Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan Sertifikat Rumah

     

    Temukan informasi menarik lainnya di BFI Blog. Update setiap Senin-Kamis dengan beragam bahasan mulai dari mobil, motor, bisnis, pinjaman, dan masih banyak lagi.

    #SelaluAdaJalan bersama BFI Finance

  • judi

    Mobil Hybrid: Mobil Eco-Friendly dengan Dua Sistem Penggerak


    Inovasi teknologi dalam dunia otomotif tidak pernah ada matinya. Berbagai terobosan baru kian muncul satu per satu seiring berkembangnya jaman. Salah satu diantaranya yaitu munculnya mobil hybrid. Mobil yang satu ini diyakini menjadi terobosan alternatif untuk menghemat BBM dan mengurangi emisi gas kendaraan.

    Apa saja yang perlu kita ketahui terkait mobil canggih yang satu ini? Mari kita bahas selengkapnya lewat informasi berikut ini.

    1. Apa Itu Mobil Hybrid?

    Mobil hybrid adalah mobil yang menggunakan dua sistem penggerak berupa mesin dan motor listrik. Kombinasi yang baik antar keduanya mampu membuat penggunaan bahan bakar menjadi lebih irit dan efisien, sehingga mobil ini termasuk ramah lingkungan.

    Ada dua jenis mobil hybrid yang beredar saat ini. Pertama yaitu mobil Hybrid Electric Vehicle (HEV). HEV adalah jenis mobil yang menggunakan dua sumber bahan bakar sebagai penggeraknya, yakni BBM dan motor listrik.

    Motor listrik digunakan pada saat mobil melaju dalam kecepatan rendah. Sedangkan BBM digunakan ketika pengemudi ingin meningkatkan kecepatan mobil (akselerasi) dan ketika mobil kehabisan baterai listrik.

    Jenis yang kedua yaitu Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). Teknologi yang satu ini punya kemiripan dengan mobil hybrid, bedanya kapasitas baterai yang dimiliki cenderung lebih besar. Ini memungkinkan mobil tersebut mampu menempuh jarak hingga 80 kilometer tanpa perlu mengaktifkan mesin konvensional (mesin yang menggunakan BBM).

    Di sisi lain, mobil dengan jenis PHEV ini mengharuskan para pemiliknya untuk mengisi daya baterai secara manual dengan cara mencoloknya (plug-in) di charging station ataupun di rumah dengan menggunakan converter khusus.

     

    Baca Juga: Apa Itu Uji Emisi Kendaraan? Pengertian, Cara, Manfaat, Syarat Lulus

     

    2. Perbedaan Mobil Hybrid dengan Mobil Listrik

    Perbedaan yang paling mencolok antara mobil listrik dengan mobil hybrid terletak pada komponen penggeraknya. Mobil hibrida masih menggunakan bahan bakar (BBM) sebagai salah satu tenaga penggerak, sedangkan mobil listrik sudah sepenuhnya menggunakan listrik.

    Meskipun terlihat lebih sederhana dan lebih ramah lingkungan, Anda perlu mempersiapkan perencanaan yang matang jika ingin beralih ke mobil ini. Pasalnya, tidak semua daerah memiliki charging station yang memadai dan proses pengisian yang ada cenderung memakan waktu yang tidak sebentar. Tentu, hal tersebut membutuhkan penyesuaian yang baru untuk Anda.

     

    Baca Juga: Patut Berbangga! Yuk, Kenali Lebih Dalam Jenis Mobil Listrik Buatan Indonesia Ini!

     

    3. Kelebihan dan Kekurangan Mobil Hybrid

    Bicara mengenai kelebihan dan kekurangan, tentunya setiap hal pasti memiliki dua hal tersebut. Tanpa terkecuali dengan mobil hybrid. Nah, kira-kira apa saja yang bisa menjadi kelebihan dari mobil ini dan apa kiranya kekurangan yang mungkin dimiliki?

    3.1 Kelebihan dari Mobil Hybrid

    Setidaknya ada 5 kelebihan yang dimiliki oleh mobil pintar yang satu ini. Details Nya sebagai berikut.

    3.1.1. Ramah Lingkungan

    Mobil hybrid adalah alternatif kendaraan yang sangat baik. Mobil jenis ini mampu menghemat bahan bakar dua kali lipat lebih banyak jika dibandingkan dengan mobil konvensional. Efisiensi yang terjadi berasal dari baterai listrik yang otomatis menyala saat mobil difungsikan.

    Selain itu, pada saat baterai listrik habis, mesin akan otomatis mengisi daya listrik listrik yang kosong lewa saat mobil melaju menggunakan bahan bakar. Adanya dual sistem yang saling mendukung ini tentunya sangat baik untuk penggunaan mobil dalam jangka waktu lama serta efeknya terhadap lingkungan.

    3.1.2. Minim Getaran dan Suara Pada Mesin

    Tidak seperti mobil konvensional pada umumnya, suara mesin dan getaran di mobil hybrid nyaris tidak terasa sama sekali. Hal ini bisa terjadi karena sistem penggerak yang ada diambil alih oleh baterai listrik, sehingga memungkinkan pengemudi  dan penumpang lebih nyaman saat berkendara.

    3.1.3. Irit Bahan Bakar Minyak

    Dibekali dengan teknologi hibrida, mobil ini mampu mengirit lebih banyak bahan bakar. Komponen baterai listrik pada mobil bisa otomatis terisi pada saat mobil melaju dengan menggunakan mesin konvensional. Dengan adanya dua penggerak ini bahan bakar yang digunakan bisa lebih hemat.

    3.1.4. Bobot Mobil yang Lebih Ringan

    Secara keseluruhan, mobil hybrid memiliki bobot yang ringan. Ini bisa menjadi nilai plus tersendiri karena dengan bobot yang ringan mobil mampu melaju lebih cepat tanpa perlu menggunakan banyak bahan bakar.

    3.1.5. Menggunakan Transmisi CVT

    Transmisi CVT adalah teknologi modern yang memungkinkan penggunaan bahan bakar lebih sedikit namun mampu menghasilkan akselerasi atau kecepatan mobil yang lebih stabil.

    3.2 Kekurangan dari Mobil Hybrid

    Sedangkan untuk kekurangannya, setidaknya ada dua hal yang menjadi sorotan dari mobil ini; 

    3.2.1. Harganya Mahal

    Mobil hybrid cenderung dibanderol dengan harga yang lebih mahal dibandingkan dengan mobil konvensional. Hal tersebut cukup masuk akal mengingat teknologi terbaru ini belum digunakan secara masif.

    3.2.2. Perawatan yang Lebih Kompleks

    Selain harganya yang lebih tinggi, mobil ini juga membutuhkan perawatan yang lebih kompleks khususnya untuk komponen listrik yang terdapat pada mobil. Tidak semua kota menyediakan service lengkap untuk jenis mobil yang satu ini. Karenanya, mungkin Anda membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk perawatan mobil ini.

     

    Baca Juga: Jenis Jenis Mobil dan Merk Mobil Terlaris di Indonesia

     

    4. Merek Mobil Hybrid di Indonesia

    Mobil yang satu ini bisa dibilang bukanlah jenis mobil yang baru masuk ke pasar Indonesia. Beberapa produsen kenamaan sudah menjadi pionir masuknya mobil ini seperti yaitu Suzuki, Toyota, Mitsubishi, Nissan. Untuk lebih jelasnya lagi mari kita bahas beberapa mobil dari merk kenamaan ini seperti yang dilansir dari otomotif.kompas.com.

    4.1. Toyota All New Corolla Altis Hybrid

    mobil hybrid

    Image Source: Toyota Astra Motor

    Mobil Toyota yang satu ini boleh dibilang sebagai mobil hybrid keluaran paling anyar. Mobil ini secara resmi masuk ke pasaran Indonesia pada bulan februari 2022. Dirilis dengan dua versi yakni mesin dan hybrid, harga untuk jenis hybrid dijual sebesar Rp 545 juta.

    4.2. Nissan Kicks e-Powermobil hybrid

    Image Source: Cintamobil.com

    Mulai muncul di pasaran Indonesia sejak 2 september 2020, mobil SUV compact yang satu ini digadang-gadang sebagai mobil hybrid yang memiliki sensasi berkendara seperti mobil listrik sepenuhnya. Ini dikarenakan mesin konvensional yang ada di dalamnya hanya dijadikan sebagai genset atau generator penggerak baterai lithium-ion berkekuatan 1,57 kWh. Untuk harga per unit dari mobil ini dibanderol Rp 432,8 juta.

    4.3. Suzuki Ertiga Hybrid

    mobil hybrid

    Image Source: Kompa Otomotif

    Selain Toyota All New Corolla Altis Hybrid, mobil hybrid teranyar lainnya yang masuk pasaran Indonesia adalah Suzuki Ertiga Hybrid. Mobil ini memiliki dua sumber tenaga berupa mesin konvensional dan ISG (Integrated Starter Generator) yang digabungkan dengan baterai jenis lithium-ion. Untuk harganya sendiri mobil ini terbilang murah. Mulai dari Rp 270 juta sampai dengan Rp 290 juta.

    4.4. Toyota C-HR Hybrid

    mobil hybrid

    Image Source: Toyota Astra Motor

    Mobil berikut ini ditenagai dengan teknologi hybrid paralel yang memungkinkan komponen mesin konvensional dan baterai listrik berjalan secara bersamaan, sehingga mampu menciptakan efisiensi bahan bakar. Melalui situs resmi Toyota, mobil ini dipasarkan dengan harga Rp 583 juta.

    Setelah membaca secara keseluruhan terkait mobil hybrid, apakah sobat BFI tertarik untuk memiliki salah satunya? Memiliki mobil jenis ini tentunya menjadi kebanggaan tersendiri, mengingat sistem penggeraknya yang unik dengan teknologi yang mumpuni.

    Bagi Anda yang tertarik untuk memiliki mobil baru ataupun ingin mewujudkan impian lainnya, BFI Finance siap membantu Anda!

    Di BFI Finance Anda bisa mendapatkan pinjaman dana cepat untuk berbagai kebutuhan. Cukup dengan menjaminkan BPKB Kendaraan atau Sertifikat Rumah, pinjaman dana yang Anda butuhkan bisa langsung cair tanpa menunggu lama. Prosesnya aman dan mudah!

     

    BFI Finance adalah perusahaan yang melayani pinjaman multiguna jaminan bpkb motor, bpkb mobil, dan sertifikat rumah atau ruko

  • judi

    Jangan Salah Isi, Begini Cara Menentukan Ukuran Angin Ban Mobil


    Ukuran angin ban mobil adalah salah satu hal penting yang harus dipertimbangkan oleh para pemilik kendaraan. Parameter yang digunakan untuk ukuran angin ban disesuaikan dengan diameter ban, lebar ban, atau dengan kata lain harus sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan oleh pabrikan mobil.

    Jika ukuran angin ban mobil tidak sesuai, hal tersebut dapat mempengaruhi kinerja mobil seperti kestabilan, handling, sampai dengan efisiensi bahan bakar.

    1. Cara Mengetahui Ukuran Angin Ban Mobil dengan Tepat

    Untuk dapat mengetahui ukuran angin ban mobil, Anda dapat melihatnya langsung melalui buku manual atau plakat yang ada pada bagian sisi dalam pintu mobil. Alternatif lainnya, Anda bisa langsung menanyakan kepada dealer resmi tempat Anda membeli mobil tersebut.

    Adapun cara membaca kode yang terdapat pada buku manual atau plakat bisa Anda lakukan dengan langkah berikut ini.

    1. Huruf pertama memiliki arti jenis ban yang digunakan

    Setiap ban memiliki kode unik tersendiri. Salah satunya yaitu huruf pertama yang ada pada ban mobil. Misalnya huruf P yang memiliki arti Passenger, artinya ban tersebut diperuntukan untuk mobil yang mengangkut penumpang.

    Selain P ada juga kode lainnya yang umum ditemui seperti R (Radial), LT (Light Truck), ST (Special Trailer – untuk mengangkut barang muatan), T (Temporary – ban cadangan).

    2. Tiga angka depan adalah tingkat lebar ban mobil

    Setelah huruf pertama, kode selanjutnya yaitu tiga angka depan. Angka tersebut menunjukan tingkat ketebalan ban mobil dalam milimeter saat dipasangi velg.

    Jadi, jika angka yang tertera 195/50 R16, maka ukuran lebar ban mobil adalah 195 milimeter.

    3. Dua Angka Setelah Garis Miris Adalah Rasio Ban

    Setelah 3 angka, terdapat garis miring dan dua angka. Angka tersebut memiliki arti presentase tinggi ban terhadap ketebalannya. Makin besar angka yang ada, maka semakin besar juga ukuran dinding mobilnya. Sedangkan garis miring tersebut merupakan pemisah kode.

    4. Huruf Tengah Merupakan Konstruksi Ban

    Pada kode ban mobil terdapat huruf di tengah seperti R. Huruf ini merupakan konstruksi ban yang melapisi ban secara radial (R singkatan dari Radial).

    5. Dua Angka Setelah Huruf Menunjukan Diameter Velg

    Dua angka selanjutnya setelah satu huruf menunjukan diameter velg yang dihitung dalam ukuran inci. Misalnya R15, angka 15 tersebut memiliki arti ukuran velg ban mobil yang terpasang.

    6. Dua Angka Terakhir Menunjukan Batas Beban Tumpuan

    Misalnya 185/65 R15 93V. Angka 93 yang ada merupakan batasan tumpuan yang dapat ditopang oleh ban atau jika dihitung ke dalam ukuran kilogram, 93 memiliki beban maksimum 600-800 Kilogram. Adapun ukuran lainnya yang lumrah ditemui yaitu sebagai berikut ini.

    • 70 = memiliki beban maksimal 335 kg

    • 75 = memiliki beban maksimal 387 kg

    • 80 = memiliki beban maksimal 450 kg

    • 90 = memiliki beban maksimal 600 kg

    • 100 = memiliki beban maksimal 800 kg

    7. Satu Huruf Terakhir Berartikan Kecepatan Ban

    Huruf terakhir pada ban adalah speed rating atau kecepatan ban. Huruf ini biasanya berupa V, S, dan Y. V memiliki tingkat kecepatan maksimal sebesar 240 KM/Jam, S memiliki kecepatan maksimal 210 KM/Jam, sedangkan Y kecepatan maksimalnya mencapai 300 KM/Jam.

     

    Baca Juga: Patut Berbangga! Yuk, Kenali Lebih Dalam Jenis Mobil Listrik Buatan Indonesia Ini!

     

    2. Bahaya Tekanan Ban Mobil Kurang

    Ukuran Angin Ban Mobil

    Image Source: Freepik/jcomp

    Ukuran angin ban mobil perlu Anda perhatikan dengan baik. Tekanan mobil yang kurang atau terlalu rendah dapat membuat ban mengalami deformasi pada saat digunakan, menurunkan kinerja ban mobil, dan membuat ban yang Anda menjadi cepat aus sehingga Anda perlu menggantinya lebih cepat. Selain itu, tekanan ban mobil yang rendah bisa berakibat fatal seperti meningkatkan risiko kecelakaan akibat daya atau rem tidak bekerja secara optimal, khususnya ketika Anda melaju di jalanan yang basah atau licin.

    3. Bahaya Tekanan Ban Mobil Berlebihan

    Tekanan ban mobil adalah udara yang terdapat pada ban. Tekanan ini haruslah sesuai dan tidak boleh berlebihan. Sebab, tekanan ban yang terlalu tinggi dapat menyebabkan mobil yang Anda kendarai terasa kurang nyaman akibat ban yang tidak cukup fleksibel pada saat terkena guncangan atau getaran di jalan.

    Selain itu, tekanan ban mobil yang berlebihan juga dapat mengakibatkan mobil tergelincir, suspensi mobil mengeras, hilang kendali saat berkendaraan dengan kecepatan tinggi, sampai dengan pecahnya ban mobil.

    Untuk memastikan ukuran angin ban mobil telah sesuai, Anda bisa menggunakan alat ukur tekanan ban yang tersedia di toko peralatan mobil maupun bengkel. Untuk lebih praktisnya lagi, Anda bisa mengunjungi bengkel mobil atau tempat pengisian angin ban mobil yang menggunakan nitrogen.

     

    Baca Juga: Berikut Cara Menghilangkan Jamur Kaca Mobil dengan Bahan Seadanya

     

    4. Daftar Tekanan Ban Mobil Berdasarkan Ring

    Tekanan angin ban mobil ditentukan oleh beberapa faktor. Antara lain yaitu berat kendaraan, ukuran ban, dan kondisi jalan yang akan dilalui. Umumnya tekanan ban mobil ditentukan oleh ukuran ring yang ada.

    Mobil dengan ukuran ring 14 biasanya termasuk jenis mobil LCGC, sedan kecil, dan city car.

    Jenis mobil yang menggunakan ring 15 adalah Daihatsu Xenia, Suzuki APV, Honda Jazz, Toyota Vios, Suzuki Ertiga.

    Beberapa merk mobil kenamaan yang menggunakan ring 16 adalah Toyota Yaris, Honda Fit, Mazda 2, Nissan Kicks, Toyota C-HR, Volkswagen Polo.

    Mobil dengan ukuran 17 umumnya adalah jenis mobil SUV, single cabin, supercar, double cabin, dan mobil super mewah lainnya.

    Beberapa jenis mobil yang menggunakan ring mobil ini yaitu mobil hatchback, mobil sedan, dan mobil SUV. Adapun merk mobilnya adalah Honda Civic, Toyota Corolla, Mazda 3, Hyundai Elantra, Subaru Impreza, Honda CR-V.

    Beberapa jenis mobil yang mungkin menggunakan ban mobil ring 19 antara lain: Audi A4, Mercedes Benz C-Class, Volkswagen Atlas, BMW 3 Series, Volvo S60.

    Adapun untuk ban mobil dengan ring 20, digunakan oleh beberapa merk seperti Subaru Ascent, Toyota Land Cruiser, Lexus LS, Mercedes Benz E-Class, Volvo S90, Mazda CX-9.

    Merk mobil yang menggunakan ring 21 contohnya seperti Subaru Forester, Toyota 4Runner, Volkswagen Arteon, BMW 7 Series, Lexus LS, Volvo XC90.

    Untuk mengetahui tekanan mobil yang tepat dan sesuai dengan mobil Anda, pastikan untuk mengecek buku manual yang diberikan oleh dealer resmi. Dalam buku tersebut dimuat ukuran angin ban mobil yang sesuai dengan tekanan angin yang dianjurkan.

     

    Baca Juga: Jenis Jenis Mobil dan Merk Mobil Terlaris di Indonesia

     

    5. Standar Tekanan Angin Ban Mobil

    Tekanan angin ban mobil normalnya bergantung pada jenis mobil dan bobot yang ditanggung. Adapun standar tekanan angin ban mobil di Indonesia berkisar antara 28 – 33 psi. Pada dasarnya, ukuran angin ban mobil telah ditentukan oleh standar yang ada dari masing-masing pabrik mobil.

    Berikut ini standar tekanan angin ban mobil yang lumrah ditemui di Indonesia:

    • Jenis Mobil SUV: 35 – 40 psi

    • Jenis Mobil Sedan: 30-33 psi

    • Jenis Mobil City Car: 30-36 psi

    • Jenis Mobil MPV: 33-36 psi

     

    Baca Juga: Biaya Servis Mobil Terbaru dan Tips Hemat Servis Mobil

     

    6. Tips Menjaga Tekanan Angin Ban Mobil

    Selain memastikan ukurang angin ban mobil telah sesuai dengan spesifikasi, Anda juga perlu menjaga tekanan angin yang ada agar bisa terus berkendara dengan aman dan nyaman.

    ukuran angin ban mobil

    Image Source: Freepik/seni..

     

    Berikut ini tips menjaga tekanan angin ban mobil:

    1. Cek tekanan angin ban mobil secara rutin

    Lakukan pengecekan tekanan ban setidaknya sebulan sekali atau setiap kali akan bepergian jauh.

    2. Ukur tekanan dengan menggunakan alat ukur yang tepat

    Mengukur tekanan angin pada ban tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Misalnya hanya dengan menekan ban dan mengira-ngira tekanan yang ada sudah pas atau belum. Tekanan ban mobil harus diukur menggunakan alat khusus yang bisa Anda dapat di toko peralatan mobil atau bengkel.

    3. Pastikan tekanan mobil sesuai dengan anjuran pabrik

    Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, setiap merk dan tipe mobil memiliki ukuran angin ban yang berbeda-beda. Pastikan tekanan mobil Anda telah sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

    4. Sesuaikan tekanan angin dengan beban yang akan ditanggung

    Tekanan pada ban mobil harus disesuaikan dengan berat beban yang ada. Misalnya, Anda berencana untuk melakukan perjalanan liburan dengan keluarga atau membawa barang-barang berat. Pastikan tekanan angin yang ada telah mengikuti rekomendasi yang ada pada buku manual atau jika Anda kesulitan untuk memahaminya, Anda bisa menanyakannya langsung ke dealer resmi mobil Anda.

    5. Hindari mengisi angin saat ban masih panas

    Mengisi angin ban pada saat ban masih panas dapat mengakibatkan ban mobil meledak. Hal ini bisa terjadi karena tekanan udara yang ada di dalam ban lebih tinggi, sehingga jika diberi tambahan angin, tekanan yang ada didalamnya akan meningkat dengan cepat.

    Maka dari itu, pastikan untuk mengisi tekanan angin ban mobil pada saat ban dalam kondisi dingin untuk menghindari terjadinya kecelakaan akibat ban meledak.

    Sobat BFI, demikian ulasan terkait cara menentukan ukuran angin ban mobil. Pastikan untuk selalu menggunakan ukuran ban mobil yang sesuai dan mengisi tekanan angin yang ada sesuai dengan yang dianjurkan, sehingga mobil Anda bisa terus bekerja secara optimal.

    Butuh pinjaman dana cepat? Ajukan pinjaman dana dengan jaminan BPKB Mobil di BFI Finance! Dapatkan pencairan dana hingga hingga 85% dari nilai kendaraan dan tenor hingga 3 tahun.

     

    BFI Finance adalah perusahaan yang melayani pinjaman multiguna jaminan bpkb motor, bpkb mobil, dan sertifikat rumah atau ruko

     

    Temukan informasi menarik lainnya di BFI Blog. Artikel terbaru setiap Senin-Jumat!

  • judi

    Solusi Pembiayaan Syariah Terpercaya untuk Mobil Bekas dan Kebutuhan Multiguna


    Dalam menjalani kehidupan, seringkali Anda memerlukan akses ke dana tambahan untuk berbagai keperluan, baik itu untuk memiliki mobil bekas yang diinginkan, pembiayaan multiguna, atau kebutuhan lainnya. BFI Finance Syariah hadir sebagai solusi pembiayaan syariah yang andal dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan lebih lanjut tentang BFI Finance Syariah, produk pembiayaan yang mereka tawarkan, serta proses pengajuan yang mudah dan tanpa denda.

     

    BFI Finance Syariah adalah unit usaha dari BFI Finance yang berfokus pada pembiayaan berbasis syariah. Mereka menawarkan berbagai produk pembiayaan yang mencakup pembiayaan mobil bekas, pembiayaan multiguna, dan pembiayaan multijasa. Salah satu nilai unggul dari BFI Finance Syariah adalah komitmennya untuk menjalankan prinsip-prinsip syariah dalam semua aspek operasionalnya.

     

    Baca Juga: 10 Adab Menerima Tamu dalam Islam yang Perlu Diketahui

     

    1. Keunggulan BFI Finance Syariah

    1.1 Tanpa Denda

    Salah satu hal yang membuat BFI Finance Syariah menonjol adalah kebijakan tanpa denda yang diterapkan pada semua produk pembiayaannya. Hal ini berarti bahwa jika Anda mengalami kendala dalam pembayaran cicilan, Anda tidak akan dikenakan denda tambahan yang membebani. Ini adalah langkah positif yang menunjukkan bahwa BFI Finance Syariah peduli terhadap nasabahnya dan ingin memberikan pengalaman berbiaya yang adil.

     

    1.2 Transparan

    Selain itu, BFI Finance Syariah juga mengutamakan transparansi dalam semua aspek bisnisnya. Mereka berkomitmen untuk memberikan informasi yang jelas dan terperinci kepada nasabahnya sehingga nasabah dapat membuat keputusan finansial yang cerdas. Transparansi adalah nilai inti dalam pembiayaan syariah, dan BFI Finance Syariah menjalankannya dengan baik.

     

    2. Produk Pembiayaan BFI Finance Syariah

    BFI Finance Syariah menawarkan berbagai produk pembiayaan yang dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan finansial Anda. Beberapa produk pembiayaan yang ditawarkan oleh BFI Finance Syariah antara lain:

    2.1 My Faedah

    Produk ini adalah solusi pembiayaan yang cocok untuk memenuhi berbagai kebutuhan, mulai dari pendidikan, modal usaha, hingga kebutuhan mendesak lainnya. Anda dapat mengakses dana dengan mudah dan cepat melalui produk ini.

     

    2.2 My Ta’lim

    Produk ini dirancang khusus untuk membiayai kebutuhan pendidikan Anda atau anggota keluarga. Dengan pembiayaan yang kompetitif, Anda dapat menjalani pendidikan dengan lebih baik.

     

    2.3 My Hajat

    Produk ini memberikan akses ke dana tunai untuk memenuhi berbagai kebutuhan konsumtif atau investasi yang Anda inginkan. Fleksibilitas produk ini membuatnya sangat berguna dalam berbagai situasi.

     

    Baca Juga: Adab Makan dan Minum dalam Islam: Manfaat dan 12 Tata Caranya

     

    3. Proses Pengajuan yang Mudah dan Cepat

    Pengajuan pembiayaan dengan BFI Finance Syariah sangatlah mudah dan cepat. Berikut adalah langkah-langkah dalam proses pengajuan:

    3.1 Form Online

    Isi formulir online dengan data diri Anda agar pengajuan dapat diproses. Ini adalah langkah awal dalam mengajukan pembiayaan.

     

    3.2 Konfirmasi

    Setelah data terisi lengkap, Anda akan dihubungi oleh Call Center BFI Finance Syariah untuk verifikasi data dan proses selanjutnya.

     

    3.3 Survey

    Tim BFI Finance Syariah akan melakukan survei yang berkaitan dengan pembiayaan, seperti mengunjungi tempat yang akan dijamin atau melakukan verifikasi informasi yang diberikan.

     

    3.4. Akad

    Setelah semua persyaratan terpenuhi, dana pinjaman akan dicairkan ke penyedia barang atau jasa yang menjadi tujuan pembiayaan. Proses ini memastikan bahwa dana digunakan sesuai dengan tujuan yang telah disepakati.

     

    4. Syarat Pengajuan Pembiayaan

    Untuk memastikan pengajuan pembiayaan Anda dapat diproses dengan lancar, ada beberapa syarat yang perlu Anda penuhi:

    4.1 Profil Diri:

    a. Warga Negara Indonesia (WNI).

    b. Berusia 21 hingga 65 tahun. Untuk usia di bawah 21 tahun, pengajuan dapat dilakukan dengan syarat sudah menikah dan memiliki pendapatan.

    c. Semua profesi diterima, kecuali TNI, ojol/ojek pangkalan, dan profesi yang melanggar hukum.

     

    4.2 Kelengkapan Dokumen:

    a. KTP konsumen dan pasangan (jika sudah menikah).

    b. Kartu Keluarga.

    c. Bukti kepemilikan rumah atau ruko.

    d. Bukti penghasilan pribadi dan pasangan.

    e. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak).

    f.  Khusus untuk produk My Faedah, My Ta’lim, dan My Hajat, Anda juga perlu melampirkan dokumen-dokumen tambahan, seperti BPKB mobil (asli), faktur asli, FC KTP, dan kwitansi blanko atas nama BPKB.

     

    Baca Juga: 5 Cara Mendidik Anak dalam Islam, Calon Orangtua Wajib Tahu!

     

    BFI Finance Syariah adalah pilihan yang baik bagi mereka yang mencari pembiayaan syariah yang transparan, tanpa denda, dan mudah diakses. Dengan berbagai produk pembiayaan yang mereka tawarkan, Anda dapat memenuhi berbagai kebutuhan finansial Anda tanpa khawatir akan beban denda tambahan. Dengan proses pengajuan yang cepat, BFI Finance Syariah siap membantu Anda mewujudkan berbagai impian dan kebutuhan Anda secara finansial. Jangan biarkan kendala keuangan menghalangi langkah Anda menuju keberhasilan, temukan solusinya di BFI Finance Syariah.

     

    BFI Finance adalah perusahaan yang melayani pinjaman multiguna jaminan bpkb motor, bpkb mobil, dan sertifikat rumah atau ruko