• judi

    12 Ide Bisnis di Bulan Ramadhan Paling Menguntungkan


    Bulan suci ramadhan menjadi salah satu momentum yang sangat pas untuk membuka usaha. Ada banyak bisnis di bulan ramadhan yang bisa Anda coba untuk meraup pundi-pundi rupiah dalam rangka menyambut hari lebaran.

    Nah, kira-kira apa saja ya ide bisnis di bulan ramadhan yang bisa kita coba dan berpeluang menghasilkan banyak keuntungan? Simak selengkapnya di artikel berikut ini!

    12 Ide Bisnis di Bulan Ramadhan Paling Menguntungkan!

    Bingung mau buka usaha apa? 13 ide bisnis di bulan ramadhan berikut ini bisa Anda jadikan salah satu pilihannya!

    1. Usaha Gorengan

    Ide bisnis di bulan ramadhan yang pertama adalah membuka usaha gorengan. Siapa yang tidak kenal dengan usaha yang satu ini? Rasanya yang renyah, gurih, beragam bentuk dan pilihan, membuat gorengan seringkali dipilih sebagai menu wajib saat berbuka.

    Usaha gorengan dapat dimulai dengan modal kecil, bahkan hanya bermodalkan 100 ribu rupiah! Jika Anda khawatir gorengan yang Anda buat tidak laku terjual, Anda bisa mulai menjualnya dengan membuka sistem pre-order lalu menawarkannya ke tetangga sekitar, kerabat, atau pun secara online untuk wilayah yang dekat dengan tempat tinggal Anda.

     

    Baca Juga: 8 Tips Memulai Usaha Gorengan beserta Rincian Modalnya

     

    2. Usaha Perlengkapan Ibadah

    Bulan puasa adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak amalan baik dan mengumpulkan pahala. Tak heran, permintaan akan perlengkapan ibadah cenderung naik di bulan ini.

    Beberapa perlengkapan ibadah yang paling tinggi pembeliannya antara lain yaitu mukena, sajadah, Al Qur’an, kopiah, dan tasbih.

    3. Usaha Katering Makanan

    Ide usaha yang ketiga yakni katering makanan. Usaha yang satu ini dinilai cukup sustainable dalam ranah bisnis f&b, terutama saat bulan ramadhan tiba dimana Anda lebih berpeluang menerima banyak orderan.

    Umumnya, orderan yang masuk adalah menu makanan untuk berbuka puasa bersama. Semakin banyak koneksi yang Anda miliki, maka akan semakin besar pula kesempatan Anda untuk menerima orderan. Yang terpenting, pastikan untuk selalu percaya diri, menjaga kualitas makanan, dan menjalin komunikasi yang baik.

     

    Baca Juga: Estimasi Modal dan Keuntungan Usaha Katering Sehat Rumahan

     

    4. Usaha Takjil

    Menjelang berbuka puasa, umumnya orang-orang akan bepergian ke luar atau istilah lainnya yaitu ngabuburit untuk mencari berbagai jenis makanan dan minuman. Tak heran, ketika memasuki bulan ramadhan Anda akan dengan mudah menemui penjual takjil di sekitar tempat Anda.

    Nah, Anda juga bisa ikut berjualan dengan menjual menu yang berbeda namun tetap menarik dan banyak dicari orang. Misalnya es blewah, kolak, gorengan, dan masih banyak lagi. Untuk memulai usaha ini modalnya cukup minim, Anda bisa memulainya dari Rp 100.000 – Rp 200.000 dan memulai berjualan di depan rumah Anda atau ikut menitipkan barang jualan ke warung-warung.

    ide bisnis di bulan ramadhan

    Image Source: Freepik/Odua

     

    Baca Juga: Kumpulan Ide Usaha Kecil-Kecilan yang Bisa Dijalankan di Mana Saja

     

    5. Jualan Kurma

    Kurma adalah salah satu makanan yang dianjurkan untuk dimakan saat berbuka puasa. Mengandung karbohidrat yang kompleks, vitamin, serat, dan mineral, menjadi kurma buah yang sangat pas untuk dikonsumsi saat berbuka puasa. Selain itu, menyantap kurma saat berbuka puasa dinilai sunnah.

    Jenis Kurma yang Paling Disukai Masyarakat:

    • Kurma Ajwa

    • Kurma Medjool

    • Kurma Degleet Noor

    • Kurma Sukkari

    • Kurma Safawi

    • Kurma Lulu

     

    Baca Juga: Ini Dia 11 Jenis Kurma Favorit Bagi Masyarakat Indonesia!

     

    6. Jus Buah

    Selain buah kurma, ide bisnis di bulan ramadhan yang bisa Anda coba berikutnya adalah usaha jus buah. Selain menjadi pelepas dahaga setelah seharian berpuasa, jus buah kaya akan vitamin dan kandungan penting lainnya yang mampu mengembalikan stamina dan menjaga kesehatan selama bulan puasa.

     

    Baca Juga: Usaha Jus Buah: Dari Tips Usaha Sampai Dengan Omzet Bulanan

     

    7. Usaha Korean Street Food

    Makanan bercita rasa pedas, manis, dan gurih tampaknya selalu punya tempat tersendiri di hati para pecinta jajanan kaki lima. Seperti yang kita tahu, demam budaya korea (hallyu) kini merajalela di mana-mana. Mulai dari drama korea, k-pop, sampai dengan jajanan kaki lima atau korean street food.

    Bulan puasa menjadi waktu yang pas untuk memulai usaha ini. Pasalnya, orang akan cenderung mencari berbagai jenis kudapan atau takjil untuk dinikmati saat berbuka puasa atau setelah shalat tarawih.

    Beberapa Jenis Korean Street Food yang Banyak Dicari:

     

    Baca Juga: Laris Manis, Ini Dia 15 Ide Usaha Korean Street Food Modal Kecil!

     

    8. Usaha Martabak

    Martabak adalah salah satu kudapan terpopuler di Indonesia. Saking populernya, martabak menempati urutan pertama sebagai makanan terlaris versi aplikasi pesan antar makanan dengan perolehan pesanan sebanyak 7 juta di tahun 2020. Fantastis, bukan?

     

    Baca Juga: Laris Manis, Ini Dia Peluang Usaha Martabak dan Estimasi Keuntungannya

     

    9. Rice Bowl

    Seperti halnya dengan katering makanan, usaha rice bowl bisa Anda jadikan opsi berikutnya untuk memulai bisnis di bulan ramadhan!

    Makanan kekinian yang satu ini sangat praktis untuk dibuat dan mudah untuk dibawa kemana saja tanpa takut tumpah. Sesuai dengan namanya, rice bowl adalah makanan yang disajikan di dalam mangkuk atau kemasan yang berbentuk mangkuk. Makanan ini terdiri dari nasi, lauk pauk, dan sayur-sayuran. 

     

    Baca Juga: Bisnis Rice Bowl Rumahan: Dari Cara Memulai Sampai Estimasi Keuntungan

     

    10. Usaha Warteg

    Masih membahas bisnis makanan yang cocok untuk Anda pilih saat bulan puasa, usaha warteg menjadi andalan berikutnya!

    Usaha yang satu ini memang bisa Anda jalankan di hari-hari biasa. Meskipun demikian, keuntungan yang akan dapatkan dapat berlipat ganda jika Anda membukanya di bulan puasa.

    Ini dikarenakan tidak semua orang memiliki waktu yang cukup untuk menyiapkan hidangan sahur dan berbuka puasa. Anda bisa memilih lokasi strategis seperti daerah mahasiswa, kos-kosan pekerja, dan tempat ramai lainnya.

    11. Usaha Hampers Lebaran

    Bulan ramadhan dan lebaran menjadi momen yang ditunggu-tunggu untuk mempererat tali silaturahmi lewat hantaran hampers yang diberikan ke keluarga atau kerabat terdekat. Anda bisa memanfaatkan peluang yang ada untuk memulai usaha hampers unik.

    Ragam Pilihan Ide Jualan Hampers Lebaran:

    • Kue Kering

    • Alat Makan

    • Lilin Aroma Terapi

    • Peralatan Ibadah

    • Dessert Box

    • Kopi Susu Literan

    • Reed Diffuser

     

    Baca Juga: 23 Peluang Bisnis Paling Menjanjikan di Tahun 2023

     

    12. Usaha Busana Muslim

    Salah satu usaha yang paling menguntungkan di bulan suci ramadhan adalah usaha busana muslim. Hal ini dikarenakan di bulan tersebut banyak orang berbondong-bondong untuk mendapatkan banyak pahala dengan lebih giat beribadah dan menutup aurat.

    Tak ayal, permintaan akan busana muslim, baik itu untuk pria maupun wanita akan terus ada, bahkan jumlahnya bisa bertambah banyak menjelang lebaran tiba.

    Jika Anda memiliki modal usaha yang cukup besar, Anda bisa memulai usaha konveksi untuk memproduksi sekaligus memasarkan produk busana muslim dalam jumlah yang lebih banyak.

    Meskipun begitu, bisnis di bulan ramadhan yang satu ini tetap bisa Anda jalankan bahkan dengan modal sekalipun, lho! Salah satunya yakni dengan menjadi dropshipper.

     

    Baca Juga: 23 Peluang Bisnis Paling Menjanjikan di Tahun 2023

     

    Tips Sukses Berjualan di Bulan Ramadhan

    Kesuksesan tidak didapat secara instan seperti membalikan telapak tangan. Anda harus menyusun berbagai strategi dengan matang dan berhati-hati untuk setiap langkah yang Anda ambil.

    Untungnya Tim BFI Finance telah merangkung berbagai tips yang bisa Anda terapkan untuk meraih kesuksesan saat memulai bisnis di bulan ramadhan. Intip tipsnya di uraian berikut!

    bisnis di bulan ramadhan

    Image Source: Freepik/Odua

    1. Tentukan Ide Usaha yang Akan Dipilih

    Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan menentukan ide usaha apa yang akan Anda pilih. Pastikan Anda memilih usaha yang sesuai dengan modal yang Anda miliki dan sesuai dengan kapasitas Anda.

    2. Pilih Target Pasar yang Sesuai

    Setelah Anda berhasil menentukan usaha apa yang akan Anda jalani selama bulan ramadhan, berikutnya tentukan siapa target pasar Anda. Hal ini sangat penting untuk Anda pertimbangkan dengan matang agar penjualan yang ada dapat berjalan dengan baik.

    3. Jadwalkan Waktu Berjualan yang Tepat

    Memilih jadwal berjualan yang sesuai merupakan salah satu tips sukses berikutnya yang tidak boleh Anda lewatkan. Sebagai contoh jika Anda memilih untuk berjualan takjil. Tentu, waktu yang tepat untuk berjualan adalah pada saat menjelang berbuka puasa. Jika Anda menjualnya di waktu sahur atau siang hari, besar kemungkinan keuntungan yang Anda dapatkan tidak akan sebanyak di waktu mendekati buka puasa.

    4. Tawarkan Diskon dan Promosi Khusus Bulan Ramadhan

    Hampir semua orang tertarik dengan strategi penjualan seperti promosi dan diskon. Anda bisa mendongkrak penjualan dengan cara menarik banyak pembeli melalui diskon atau promo yang ditawarkan.

     

    Baca Juga: Strategi Pemasaran Produk : Alasan dan Hal yang Perlu Dipertimbangkan

     

    5. Pertimbangkan Untuk Berjualan Secara Online dan Offline

    Tips selanjutnya yakni mempertimbangkan untuk berjualan secara online dan offline. Mengapa? Dengan melakukan keduanya, Anda dapat memperbanyak peluang usaha Anda mudah dikenal dan menaikan penjualan.

    Di sisi lain, berjualan secara online akan sangat menguntungkan Anda karena masyarakat di zaman sekarang cenderung lebih memilih berbelanja di marketplace karena sederet kemudahan yang ditawarkan. Mulai dari pilihan yang beragam, harga yang lebih murah, dan gratis ongkir atau pengiriman.

    Anda bisa berjualan di ecommerce dengan cara mempelajari lebih lanjut cara berjualan di Shopee dan cara berjualan di Tokopedia.

     

    Baca Juga: Laris Manis, Ini Dia 7 Cara Jualan Online Untuk Pemula!

     

    6. Utamakan Pelayanan yang Cepat dan Ramah

    Terakhir, pastikan untuk selalu mengupayakan pelayanan yang cepat dan ramah. Dengan memberikan pelayanan terbaik, besar kemungkinan para pembeli akan datang kembali atau usaha Anda dipromosikan secara cuma-cuma melalui salah satu strategi marketing yang dikenal sebagai word of mouth. Strategi ini bekerja dengan cara mempromosikan usaha Anda dari mulut ke mulut dan dinilai cukup efektif karena testimoni yang diberikan cenderung jujur serta persuasif.

     

    Baca Juga: 14 Ide Usaha Rumahan di Bulan Ramadhan untuk Tambahan Penghasilan

     

    Cara Mudah Dapat Modal Usaha

    Khusus Sobat BFI yang tertarik untuk membuka usaha sendiri, BFI Finance menawarkan pinjaman modal usaha dengan proses mudah dan cepat! 

    Ajukan pinjaman modal usaha hanya di BFI Finance, klik tautan berikut untuk informasi selengkapnya.

    Jaminan BPKB Mobil

    Pencairan dana hingga 85% dari nilai kendaraan dan tenor hingga 4 tahun.

    Jaminan BPKB Motor

    Pinjaman dana dengan proses cepat dan tenor maksimal hingga 24 bulan.

    Jaminan Sertifikat Rumah

    Bunga rendah mulai dari 0.9% dengan tenor panjang hingga 7 tahun.

     

    Jangan sampai ketinggal berita terbaru seputar keuangan, bisnis, pinjaman, dan lainnya. Cek BFI Blog untuk artikel terbaru setiap minggunya!

  • judi

    Tips Puasa Sehat dan Lancar Selama Bulan Ramadhan


    Menjaga kesehatan selama bulan puasa merupakan salah satu hal krusial yang tidak boleh Anda kesampingkan. Maka dari itu, penting untuk Anda ketahui beberapa tips puasa berikut ini agar Anda dapat menjalankan ibada puasa dengan lancar dan sehat.

    Selain itu, dengan mengikuti tips berpuasa Anda juga dapat menghindari efek samping yang mungkin terjadi selama berpuasa, seperti dehidrasi, letih, lesu, sakit kepala, dan lain sebagainya. Tanpa menunggu waktu lama, yuk, mari kita simak tips berikut ini!

    6 Tips Puasa Sehat dan Lancar Selama Bulan Ramadhan

    Terapkan 6 tips puasa berikut agar puasa Anda dapat berjalan dengan lancar, sehat, dan tetap produktif selama bulan ramadhan!

    1. Menjaga Pola Makan

    Tips puasa yang pertama adalah menjaga pola makan. Menjaga pola makan selama berpuasa penting untuk Anda perhatikan demi menjaga keseimbangan dan kesehatan tubuh. Dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan serat, protein, vitamin, mineral dan karbohidrat komplek saat berbuka maupun saat sahur, tubuh Anda akan senantiasa sehat.

    Hindari makanan dengan kandungan minyak yang tinggi, seperti gorengan dan sejenisnya. Dikutip dari laman resmi Kemenkes, makanan dengan kandungan minyak yang tinggi dapat menyumbat pembuluh darah dan mengakibatkan kantuk di siang hari.

    Selain itu, pastikan saat berbuka puasa Anda tidak langsung mengkonsumsi berbagai jenis makanan secara berlebihan. Sebab, kebiasaan buruk tersebut dapat menimbulkan berbagai macam penyakit, salah satunya obesitas dan serangan jantung.

    2. Pastikan Tubuh Terhidrasi dengan Baik

    Tips puasa yang kedua yakni memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Kekurangan cairan pada tubuh dapat menimbulkan berbagai masalah pada kesehatan Anda, seperti terganggunya mood, sakit kepala, migrain, dehidrasi, sampai dengan sembelit.

    Pastikan Anda mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh dengan minum 8 gelas air mineral per hari atau setara dengan 2-3 liter untuk ukuran orang dewasa. Jika Anda merasa minum 8 gelas sehari terasa berat, Anda dapat mengikuti tips di bawah ini.

    Tips Menjaga Tubuh Tetap Terhidrasi Selama Berpuasa:

    • Minum 1 gelas air putih setelah bangun tidur

    • Minum 1 gelas air putih sebelum makan sahur

    • Minum 1 gelas air putih setelah makan sahur

    • Minum 1 gelas air putih saat berbuka puasa

    • Minum 1 gelas air putih saat makan berbuka puasa

    • Minum 1 gelas air putih setelah makan

    • Minum 1 gelas air putih setelah isya/tarawih

    • Minum 1 gelas air putih sebelum tidur

    Dengan menerapkan jadwal di atas, kebutuhan cairan dalam tubuh akan tetap terpenuhi selama berpuasa. Selain air putih, Anda juga dapat mengkonsumsi cairan oralit dan menghindari minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman berenergi yang dapat menyebabkan dehidrasi pada tubuh.

    3. Istirahat yang Cukup

    Menjaga pola tidur selama berpuasa sangat dianjurkan untuk menjaga metabolisme tubuh tetap terjaga sekaligus menghindari rasa kantuk di siang hari. Oleh karenanya, upayakan untuk istirahat yang cukup dan hindari begadang untuk sesuatu yang kurang penting.

    4. Lengkapi dengan Suplemen

    Saat berpuasa, tubuh kita mungkin kekurangan sebagian nutrisi yang seharusnya terpenuhi akibat terjadinya perubahan pola makan. Hal ini tentunya dapat berpengaruh terhadap aktivitas sehari-hari, seperti mudah merasa letih, lesu, cepat mengantuk, sampai dengan gangguan konsentrasi.

    Dengan mengkonsumsi suplemen atau vitamin, Anda dapat meminimalisir gangguan tersebut. Beberapa suplemen yang dianjurkan untuk dikonsumsi selama berpuasa adalah Vitamin C, Vitamin E, Omega-3, Asam Amino, dan Multivitamin.

    5. Rutin Berolahraga

    Selain keempat tips puasa sebelumnya, Anda juga tidak boleh melewatkan betapa pentingnya berolahraga selama berpuasa. Tidak harus lama, pastikan Anda melakukan aktivitas fisik setidaknya 30 menit setiap harinya. Beberapa aktivitas fisik yang bisa Anda coba adalah dengan berjalan kaki, jogging, yoga, dan olahraga ringan lainnya.

    Hindari berolahraga di siang hari karena dapat meningkatkan risiko dehidrasi pada tubuh. Sebagai alternatifnya, Anda dapat berolahraga di sore hari ataupun di pagi hari selepas ibadah sholat subuh.

    6. Menjaga Silaturahmi dengan Orang Terdekat

    Manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa membutuhkan orang lain di dalam hidupnya. Menjaga silaturahmi dengan orang terdekat merupakan salah satu tips puasa berikutnya yang dapat membantu puasa Anda tetap berjalan lancar.

    Kelilingi diri Anda dengan mereka yang mampu membawa pengaruh positif pada diri Anda, termasuk dalam hal beribadah dan mendekatkan diri pada sang pencipta.

    Selain itu, menghabiskan waktu dengan mereka yang memiliki energi positif terbukti dapat mencegah tubuh dari berbagai macam penyakit dan risiko kematian yang mengintai, seperti penyakit jantung, stroke, kanker, infeksi saluran pernapasan, dan masih banyak lagi.

     

    Baca Juga: 12 Ide Bisnis di Bulan Ramadhan Paling Menguntungkan, Wajib Dicoba!

     

    Daftar Makanan Sehat yang Baik Dikonsumsi Saat Puasa

    Menjaga kesehatan tubuh selama bulan puasa merupakan suatu kewajiban yang harus Anda lakukan agar ibadah yang dijalani dapat berjalan lancar sesuai harapan Anda.

    Selain menerapkan enam tips puasa yang sudah disebutkan sebelumnya, makanan adalah salah satu faktor yang membuat tubuh kita tetap sehat bugar. Maka dari itu, Anda harus selektif dalam memilih asupan makanan yang Anda konsumsi sehari-hari. Berikut ini daftar makanan sehat yang sebaiknya Anda konsumsi saat puasa.

    tips puasa

    Image Source: pexels/RODNAE Productions

    1. Aneka Jenis Sayur

    Sayuran terkenal akan kandungan vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh kita. Dengan mengkonsumsi sayuran secara rutin, Anda akan mendapatkan segudang manfaat yang baik untuk tubuh. Beberapa jenis sayuran yang bisa Anda pilih antara lain yaitu:

    • Brokoli

    • Wortel

    • Tomat

    • Selada

    • Bayam

    • Mentimun

    2. Buah-Buahan Segar

    Untuk mencukupi kebutuhan vitamin, mineral, dan serat, sangat dianjurkan untuk mengonsumsi buah segar. Beberapa jenis buah yang bisa Anda jadikan pilihan diantaranya yaitu:

    • Kurma

    • Apel

    • Pir

    • Jeruk

    • Semangka

    3. Daging Tanpa Lemak

    Kandungan protein pada daging sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tubuh Anda. Selama berpuasa, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi daging tanpa lemak seperti ayam tanpa kulit, daging sapi tanpa lemak, dan ikan.

    4. Kacang-Kacangan

    Kacang-kacangan terkenal kaya akan protein, serat, dan lemak sehat. Anda dapat mengkombinasikan beragam jenis kacang-kacangan untuk disajikan bersamaan dengan menu berbuka ataupun menu sahur. Beberapa jenis kacang-kacangan yang dapat Anda jadikan pilihan diantaranya yaitu kacang almond, kacang tanah, dan kacang merah.

    5. Karbohidrat Kompleks

    Terakhir, Anda bisa melengkapi menu makanan selama berpuasa dengan mengonsumsi makanan yang termasuk ke dalam karbohidrat komplek, seperti roti gandum, nasi merah, kentang, pasta, dan sejenisnya untuk memberikan tambahan energi selama beraktivitas sepanjang hari, sehingga Anda tidak akan mudah merasa lapar ataupun cepat letih.

    Sobat BFI, demikian tips puasa yang bisa Anda terapkan agar tubuh senantiasa sehat dan lancar berpuasa selama bulan ramadhan. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kita semua, ya!

    Bulan suci ramadhan menjadi salah satu momentum yang sangat pas untuk membuka usaha maupun mendapatkan pendapatan sampingan. Pasalnya, permintaan akan berbagai kebutuhan di bulan ini kian meningkat, seperti kebutuhan primer atau kebutuhan pokok, ibadah, sampai dengan kebutuhan konsumtif. 

    Anda bisa memanfaatkan peluang ini untuk menjalankan bisnis di bulan ramadhan. Ada berbagai usaha yang bisa Anda jalankan di bulan ini. Mulai dari usaha takjil, souvenir khas ramadhan, perlengkapan ibadah, hingga usaha online. Banyak sekali, bukan?

    BFI Finance dapat mendukung Anda untuk mewujudkan impian memiliki bisnis pribadi dalam bentuk pembiayaan usaha bagi usaha kecil hingga menengah. Yuk, cari tahu lebih lanjut di tautan berikut ini.

    Informasi Pinjaman Jaminan BPKB Mobil

    Dapatkan dana pencairan hingga 85% dari nilai kendaraan dan tenor hingga 4 tahun.

    Informasi Pinjaman Jaminan BPKB Motor

    Dapatkan pinjaman dengan proses cepat dan tenor maksimal hingga 24 bulan.

    Informasi Pinjaman Jaminan Sertifikat Rumah

    Bunga rendah mulai dari 0.9% per bulan dan tenor panjang hingga 7 tahun.

  • judi

    Tips Hemat Belanja Bulanan, Bikin Akhir Bulan Bahagia


    Dalam berumah tangga, salah satu aspek yang dapat sangat menguras dompet adalah belanja bulanan. Sebagian besar anggaran keluarga diarahkan ke kebutuhan sehari-hari seperti makanan, kebersihan, dan barang-barang rumah tangga lainnya.

     

    Namun, penting untuk menyadari bahwa belanja bulanan adalah kebutuhan yang tidak dapat dihindari. Oleh karena itu, sangat penting untuk memiliki strategi dan rencana yang baik agar belanja bulanan Anda dapat lebih hemat dan efisien. Ini bukan hanya tentang menghemat uang, tetapi juga tentang menjaga kestabilan keuangan keluarga Anda.

     

    1. Tips Belanja Bulanan Hemat

    1.1 Buat Daftar Belanja

    Salah satu langkah pertama yang dapat membantu Anda belanja bulanan lebih hemat adalah dengan membuat daftar belanja yang rinci sebelum pergi ke toko. Daftar ini seharusnya mencakup semua barang yang Anda butuhkan selama sebulan, termasuk bahan makanan, barang rumah tangga, dan produk-produk kebutuhan sehari-hari lainnya. Dengan memiliki daftar belanja yang jelas, Anda akan lebih fokus saat berbelanja dan tidak tergoda untuk membeli barang-barang yang tidak perlu. Ini adalah cara efektif untuk menghindari pengeluaran impulsif yang seringkali dapat menguras dompet.

     

    1.2 Makan Sebelum Belanja

    Sebuah trik sederhana namun efektif adalah selalu makan sebelum pergi berbelanja. Ketika Anda pergi berbelanja dengan perut kosong, Anda cenderung lebih lapar dan rentan untuk membeli makanan atau barang-barang yang tidak ada dalam daftar belanjaan. Hal ini dapat menyebabkan pengeluaran yang tidak perlu dan mempengaruhi anggaran bulanan. Dengan makan sebelum berbelanja, Anda akan merasa lebih kenyang dan dapat lebih fokus pada mencari barang-barang yang memang diperlukan tanpa tergoda oleh godaan makanan atau minuman yang tidak terencana.

     

    Baca Juga: Gaji UMR? Simak Tips Berikut Supaya Tetap Bisa Menabung!

     

    1.3 Cari Promo

    Penting untuk selalu mencari promo dan penawaran diskon saat berbelanja bulanan. Beberapa supermarket seringkali menawarkan potongan harga, penawaran paket, atau kupon belanja yang dapat menghemat uangmu. Sebelum pergi berbelanja, luangkan waktu untuk mencari tahu tentang penawaran yang sedang berlaku di toko-toko terdekat atau melalui aplikasi belanja online. Selain itu, pertimbangkan untuk berlangganan newsletter toko atau menjadi anggota program loyalitas yang dapat memberikan akses ke penawaran eksklusif. Dengan mencari promo, kamu dapat menghemat uang saat berbelanja bulanan tanpa mengorbankan kualitas produk yang kamu beli.

     

    Selain itu, jangan ragu untuk memanfaatkan lingkungan sekitar untuk mencari promo. Misalnya, jika temanmu telah menerima promo menarik melalui pesan teks atau email, pinjam hp teman agar dapat promo tersebut. Hal ini dapat membantu Anda menghemat lebih banyak lagi. Ini adalah cara cerdas untuk memaksimalkan anggaran belanja bulananmu dan menjaga keuangan keluarga tetap seimbang.

     

    1.4 Membatasi Belanja di Supermarket

    Salah satu cara efektif untuk menghemat uang saat berbelanja bulanan adalah dengan membatasi kunjungan ke supermarket. Ketika Anda sering pergi ke toko, Anda cenderung tergoda untuk membeli barang-barang tambahan yang mungkin tidak ada dalam daftar belanjaan Anda. Oleh karena itu, cobalah untuk merencanakan belanja bulanan sebaik mungkin dan kunjungi supermarket hanya sesuai jadwal yang telah Anda tetapkan sebelumnya. Ini akan membantu mengurangi peluang pengeluaran impulsif yang dapat menguras anggaran keluargamu.

     

    Selain itu, dengan merencanakan belanja bulanan dengan baik, Anda dapat memastikan bahwa Anda telah memperhitungkan semua kebutuhan sebulan ke depan, sehingga tidak perlu sering-sering ke toko. Hal ini juga membantu menghemat waktu dan tenaga, selain uang. Dengan cara ini, Anda dapat mengelola belanja bulanan dengan lebih efisien dan menjaga keuangan keluarga tetap terkendali.

     

    Baca Juga: 6 Dampak Negatif dari Gaya Hidup Boros dan Tips Menghindarinya!

     

    1.5 Evaluasi Bulanan

    Selain merencanakan belanja bulanan dengan baik, penting juga untuk melakukan evaluasi bulanan terhadap anggaran dan pengeluaran. Anda harus melakukan peninjauan terhadap bagaimana uang telah digunakan selama sebulan dan apakah ada perubahan yang perlu dilakukan untuk memastikan keuangan tetap aman. Saat melakukan evaluasi ini, pertimbangkan apakah ada pengeluaran yang tidak perlu atau berlebihan yang dapat dikurangi pada bulan berikutnya. Selain itu, evaluasi bulanan juga memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi pola pengeluaran yang perlu diperbaiki atau perubahan yang perlu diterapkan dalam pengelolaan keuangan keluargamu.

     

    Dalam situasi tertentu, beberapa perlengkapan atau barang mungkin dapat Anda pinjam jika Anda hanya membutuhkannya untuk waktu singkat. Ini adalah alternatif yang baik untuk menghindari pengeluaran tambahan jika Anda hanya akan menggunakan barang tersebut dalam durasi yang singkat. Namun, pastikan untuk berterima kasih kepada mereka yang meminjamkan barang tersebut dan pastikan Anda mengembalikannya dalam kondisi yang baik.

     

    2. Kesalahan dalam Belanja Bulanan

    2.1 Menjadi Impulsif

    Menghindari pembelian impulsif adalah penting dalam belanja bulanan karena keputusan impulsif seringkali membuat kita membeli barang-barang yang tidak diperlukan atau bahkan tidak diinginkan. Ini dapat mengakibatkan pemborosan uang dan membuat anggaran menjadi tidak terkendali. Ketika Anda membeli sesuatu tanpa pertimbangan yang matang, Anda cenderung membeli barang-barang yang harganya lebih tinggi daripada yang kita rencanakan atau bahkan yang memiliki kualitas yang buruk.

     

    Oleh karena itu, kesalahan belanja impulsif dapat menguras anggaran dan mengganggu perencanaan keuangan bulanan. Hal ini juga dapat mengakibatkan Anda membeli barang-barang yang sebenarnya tidak Anda butuhkan, yang pada akhirnya hanya menumpuk di rumah dan tidak digunakan. Dengan menghindari pembelian impulsif, Anda dapat menjaga fokus pada kebutuhan sebenarnya dan memastikan bahwa uang yang dikeluarkan benar-benar bermanfaat dan efisien sesuai dengan rencana belanja bulanan kita.

     

    2.2 Banyak Membeli Makanan Kaleng

    Membeli terlalu banyak makanan kaleng atau produk yang memiliki umur simpan lama dapat menjadi kesalahan dalam belanja bulanan karena hal ini dapat mengakibatkan pemborosan makanan dan uang. Makanan kaleng cenderung memiliki umur simpan, dan jika seseorang membeli dalam jumlah yang berlebihan, ada resiko bahwa beberapa produk akan kadaluarsa sebelum digunakan.

     

    Selain itu, jika kebanyakan makanan yang dibeli adalah makanan kaleng, hal ini juga dapat berdampak negatif pada kesehatan karena kurangnya variasi dalam pola makan. Oleh karena itu, penting untuk membeli makanan dengan bijak, mempertimbangkan tanggal kadaluarsa, dan hanya membeli dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan bulanan.

     

    2.3 Tidak Cek Ulang Nota

    Tidak melakukan pengecekan ulang terhadap nota atau kwitansi belanja adalah kesalahan yang dapat menyebabkan masalah dalam pengelolaan keuangan. Pada beberapa kasus, kesalahan atau ketidaktepatan harga dapat terjadi, dan jika seseorang tidak memeriksa nota, mereka mungkin akan membayar lebih dari yang seharusnya.

     

    Selain itu, jika Anda tidak mencatat dengan baik berapa yang telah mereka belanjakan, ini dapat mengaburkan gambaran anggaran bulanan mereka. Pengecekan ulang nota adalah langkah yang bijak untuk memastikan bahwa semua transaksi belanja tercatat dengan benar dan sesuai dengan rencana. Dengan begitu, seseorang dapat menghindari kejutan negatif dalam anggaran bulanan mereka.

     

    Jangan sampai Anda harus meminjam uang ke teman hanya untuk belanja bulanan, karena ini dapat mengganggu hubungan sosial dan finansial Anda. Dengan menjaga catatan belanja yang baik dan melakukan pengecekan ulang secara rutin, Anda dapat menghindari situasi seperti ini dan menjaga keuangan Anda agar tetap terkendali.

     

    Baca Juga: Simak Tips Sehat & Bahagia dengan Budget Hemat!

     

    Nah, begitulah beberapa tips hemat belanja bulanan yang bisa membantu Anda menjalani akhir bulan dengan senyuman, karena uang Anda masih terjaga dengan baik. Dengan merencanakan, membuat daftar belanja, mencari promo, menghindari pembelian impulsif, dan mengikuti anggaran yang telah Anda tetapkan, Anda dapat mengelola keuangan keluarga Anda dengan lebih efisien dan bijak.

     

    Namun, jika suatu saat Anda mempertimbangkan opsi pinjaman untuk keperluan tertentu, jangan ragu untuk menghubungi BFI Finance.

     

    BFI Finance adalah perusahaan yang melayani pinjaman multiguna jaminan bpkb motor, bpkb mobil, dan sertifikat rumah atau ruko